pengertian berfikir matematis menurut ahli




Berfikir matematis



1. Pengertian berfikir matematis


Menurut Mason, Burton, dan Stacey (2010; 144) “Berfikir matematis adalah sebuah proses dinamis yang memungkinkan kita untuk meningkatkan kompleksitas ide dan memperluas pemahaman matematika”.


Menurut siswono (2009:1) “Berfikir matematis adalah merupakan suatu kegiatan mental yang dialami seseorang bila mereka dihadapkan dari suatu maslah atau situasi yang harus dipecahkan”.


Menurut Wijaya (2012) “Berfikir matematis adalah kemampuan berfikir yang berkaitan dengan kemampuan dalam menggunakan penalaran untuk membangun argumen matematis, kemampuan dalam mengembangkan strategi atau metode, pemahaman konten matematika, serta kemampuan mengkomunikasikan gagasan.


            Dapat ditarik kesimpulan bahwa berfikir matematis ialah kemampuan untuk melakukan penalaran suatu masalah, kemampuan mengembangkan metode atau strategi, menemukan suatu strategi atau metode yang dapat digunakan lalu mengeksperimenkannya dan mendapatkan kesimpulan atas penyelesaiannya tersebut.
2. Fase berfikir matematis
  1. Menurut Mason, Burton, dan Stacey, berfikir matematis ada 3 tahapan:


  • Fase masuk (entry phase)
    Yaitu fase pengenalan terhadap masalah dan mendefinisikan masalah.
    Contoh: aljabar, geometri, teori bilangan dll
  • Fase menyelesaikan (attack phase)
    Yaitu fase dimana semua teori dan metode digunkan untuk menyelesaikan masalah yang diperlukan.
    Contoh: rumus, metode dll
  • Fase review (review phase)
    Yaitu fase dimana merefleksi fase-fase selanjutnya untuk menelti apakah cara yang digunakan sudah benar dan sesuai.


3. Proses inti dalam berfikir matematis menurut Buston


  1. Pendalaman (spesializing)
    Adalah penggunanaan suatu cara ampuh untuk mengkaji arti suatu pernyataan atau soal dengan melakukan pengujian terhadap contoh-contoh tertentu.
  2. Memperkirakan (conjecturing)
    Adalah memperkirakan pola-pola yang mendasar yang nantinya digunakan untuk penyelidikan.
  3. Kesimpulan (generalizing)
    Adalah menghasilkan kesimpulan dari proses-proses yang sebelumnya terhadap pola-pola yang digunakan.
4. Kesimpulan
  1. Berfikir matematis adalah suatu kemampuan dalam menalarkan suatu masalah, kemampuan untuk menemukan metode yang harus digunakan, kemampuan menggunkan metode tersebut dan mendapatkan kesimpulan yang tepat dalam menyelesaikan masalah. Adapun fase berfikir matematis ialah fase masuk, fase menyelesaikan, dan masa review. Dan adapun proses berfikir matematis adalah pendalaman, menyelesaikan, dan mendapat kesimpulan dari proses-proses sebelumnya sehingga tumbuhnya jiwa matematis untuk menyelesaikan masalah dengan berfikir matematis.



    Sekian penjelasan yang dapat diberikan, bila ada kesalahan mohon dimaafkan dan dibenarkan, masih dalam proses belajar, dan terimakasih atas sumber-sumber yang telah memberikan ilmunya. Maaf bila tidak dicantumkan






Komentar